[unsoed.ac.id, Jum, 15/11/24] Laboratorium Ekspor-Impor Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) bekerjasama dengan Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan Sekretariat Jenderal Kementerian Perdagangan mengadakan Pelatihan Pelaksanaan Ekspor. Pelatihan ini diselenggarakan di Hotel Grand Karlita, Purwokerto, pada tanggal 11-13 November 2024, dan akan dilanjutkan dengan ujian kompetensi ekspor pada tanggal 18 November 2024 di Laboratorium Terpadu Lt. 3 FEB UNSOED.
Kegiatan pelatihan pelaksanaan ekspor resmi dibuka oleh Yudha Aryo Sudibyo, S.E., M.Sc., Ph.D., Ak., selaku Wakil Dekan Bidang Akademik. Dalam sambutannya, Yudha menekankan pentingnya sertifikasi dan kompetensi keahlian sebagai modal dalam menghadapi persaingan dunia kerja. Program kerjasama ini menjadi awal kemitraan antara Laboratorium Ekspor-Impor FEB UNSOED, dan Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan Sekretariat Jenderal Kementerian Perdagangan. “Semoga kerjasama ini dapat terus terjalin dengan baik dan menghasilkan program-program yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas pendidikan di FEB UNSOED,” harap Yudha.
Pelatihan pelaksanaan ekspor diikuti oleh 30 peserta, yang terdiri dari 7 mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan, 15 mahasiswa Program Studi Manajemen, dan 8 dosen FEB UNSOED. Pelatihan dilaksanakan dari tanggal 11 hingga 13 November, dengan materi yang disampaikan oleh Widyaiswara dari Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan Sekretariat Jenderal Kementerian Perdagangan.
Baca juga : FEB UNSOED Juara 3 Dalam Lomba Saham Nasional 2024
Hari pertama (11 November 2024) pelatihan pelaksanaan ekspor diisi oleh Hikmatul Afifah Darojah, S.TP., ME. selaku fasilitator PPEJP, Kementerian Perdagangan. Beliau memberikan materi mengenai overview kegiatan ekspor, prosedur dan dokumen ekspor, dilanjutkan dengan latihan membuat dokumen ekspor.
Hari kedua (12 November 2024) pelatihan pelaksanaan ekspor diisi oleh Muhamad Tediasmana selaku praktisi ekspor – impor. Beliau memberikan materi mengenai tata laksana kepabeanan di bidang ekspor, prosedur transportasi penanganan cargo ekspor, inconterms 2020, dilanjutkan dengan latian pengisian Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).
Sedangkan pada, hari ketiga (13 November 2024) pelatihan pelaksanaan ekspor diisi oleh Drs. Herry Murbalana, MM selaku fasilitartor PPEJP dan praktisi perbankan. Beliau memberikan materi mengenai jenis pembayaran ekspor, dan latian pengisian dokumen – dokumen ekspor.
Ujian kompetensi akan dipimpin oleh asesor ekspor-impor dan dilaksanakan pada tanggal 18 November 2024 di Laboratorium Terpadu Lt. 3. Dwita Aprillia Floresti, S.E., M.Si, selaku Koordinator Laboratorium Ekspor-Impor FEB UNSOED, mengatakan bahwa program pelatihan dan kompetensi ekspor akan meningkatkan motivasi mahasiswa untuk mengembangkan produk usahanya, tidak hanya berorientasi pada segmentasi pasar lokal, tetapi juga mulai memperluas visibilitas pasar hingga ke luar negeri.
“Saat ini kegiatan pelatihan ekspor diikuti oleh mahasiswa kewirausahaan yang sudah memiliki produk usaha, dan diharapkan program yang akan datang dapat memotivasi mahasiswa lainnya untuk menjadi wiraswasta yang sukses, karena Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNSOED siap memfasilitasi kegiatan positif mahasiswa, baik akademik maupun nonakademik,” jelasnya.
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia