Berita, Seputar Unsoed

Duta Perpustakaan UNSOED 2025 Resmi Diumumkan, Mahasiswa Didorong Jadi Agen Literasi Kampus

UPA Perpustakaan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kembali menyelenggarakan ajang pemilihan Duta Perpustakaan Unsoed Tahun 2025 sebagai bentuk apresiasi terhadap mahasiswa yang memiliki semangat tinggi dalam mengembangkan literasi dan budaya baca di lingkungan kampus.

Acara puncak pengumuman pemenang dilangsungkan pada Kamis, 8 Mei 2025 bertempat di The Gade Creative Lounge (TGCL), UPA Perpustakaan Unsoed. Lima finalis terbaik tampil dengan penuh semangat setelah sebelumnya mengikuti babak grand final pada 30 April 2025. Dalam grand final, para finalis mempresentasikan karya esai bertema literasi serta menjalani sesi wawancara di hadapan dewan juri.

Dewan juri terdiri dari:

  1. Djoko Prasetyo, S.Sos., M.IP – Kepala UPA Perpustakaan Unsoed
  2. Rizky Frebriansyah, S.S., M.A – Akademisi Unsoed
  3. Anisa Sri Restanti, S.IP., M.IP – Pustakawan Madya UPA Perpustakaan Unsoed

Melalui proses seleksi ketat yang menilai aspek gagasan, kemampuan komunikasi, dan kepedulian terhadap literasi, terpilih lima pemenang, yaitu:

  • Juara Harapan II: Ilma Ayu Kemilau – Jurusan Bahasa Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya
  • Juara Harapan I: Puput Dwi Andika – Jurusan Peternakan, Fakultas Peternakan
  • Juara III: Hana Karina Farhatul Abadiyah – Jurusan Biologi, Fakultas Biologi
  • Juara II: Amarylisse Magnifizia Cesara Ganz – Jurusan Farmasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan
  • Juara I / Duta Perpustakaan Unsoed 2025: Alfi Nuraeni – Jurusan Farmasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan

Dalam sambutannya, Kepala UPA Perpustakaan Djoko Prasetyo, S.Sos., M.IP menyampaikan apresiasi terhadap seluruh peserta dan berharap Duta Perpustakaan terpilih mampu menjadi agen perubahan di bidang literasi kampus.

“Kami ingin menjadikan Duta Perpustakaan sebagai perpanjangan tangan perpustakaan dalam mempromosikan budaya literasi dan menciptakan ruang baca yang lebih hidup di kalangan mahasiswa,” ujarnya.

Acara ini merupakan agenda tahunan yang menjadi bagian dari komitmen UPA Perpustakaan dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) bidang pendidikan dan penguatan peran mahasiswa dalam pengembangan perpustakaan perguruan tinggi.

Dalam sambutan Wakil Rektor Bidang Akademik mengungkapkan bahwa pemilihan Duta Perpustakaan bukan hanya tentang mencari figur representatif, tetapi juga tentang menumbuhkan agen-agen literasi yang mampu menginspirasi mahasiswa lain untuk mencintai ilmu pengetahuan, meningkatkan budaya baca, dan aktif menggunakan sumber informasi akademik secara bijak.

“Hal ini sangat selaras dengan semangat “Unsoed Berdampak” — sebuah visi besar universitas kita dalam mewujudkan kontribusi nyata Unsoed bagi masyarakat, bangsa, dan dunia. Literasi yang kuat adalah fondasi dari dampak yang berkelanjutan. Maka dari itu, perpustakaan bukan hanya ruang baca, melainkan juga pusat peradaban ilmiah kampus yang harus terus dihidupkan oleh mahasiswa.” tambahnya.

Alfi menuturkan dalam komitmennya bahwa sebagai Duta Perpustakaan Unsoed 2025, akan berkomitmen untuk menghidupkan budaya literasi yang aktif, kolaboratif, dan inklusif di kalangan mahasiswa. Menjadikan perpustakaan bukan hanya tempat membaca, tapi juga ruang bertumbuhnya gagasan.