eberhasilan [unsoed.ac.id, Jum, 18/07/25] Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional dan global melalui capaian terbaru dalam QS Asia University Rankings 2025 dan Webometrics Ranking of World Universities 2025.
Dalam pemeringkatan resmi yang dirilis oleh Quacquarelli Symonds (QS), Unsoed meraih prestasi dengan menempati posisi 801–850 di tingkat Asia, dan menduduki peringkat ke-42 dari total 73 perguruan tinggi Indonesia yang masuk dalam pemeringkatan tersebut. Sementara itu, dalam pemeringkatan global versi Webometrics 2025, Unsoed juga mengalami kenaikan signifikan dari peringkat dunia ke-1.999 pada tahun 2024 menjadi 1.905 pada tahun 2025. Kenaikan ini menegaskan peningkatan kinerja institusi, terutama dalam aspek visibilitas akademik dan digital.
Rektor Unsoed, Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.Agr, menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini. “Alhamdulillah, capaian prestasi ini merupakan hasil dari sinergi dan kerja keras seluruh elemen sivitas akademika. Ini menunjukkan bahwa Unsoed terus meningkatkan kualitas dan reputasinya baik di tingkat Asia maupun dunia. Kami akan terus berkomitmen mengembangkan keunggulan akademik, digitalisasi, dan jejaring internasional,” ungkapnya.
Baca juga :Tim FIKes UNSOED Siap Ikuti Short Course Proposal Grant Writing di Heidelberg University, Jerman
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat (Wakil Rektor IV), Prof. Dr. Sos. Waluyo Handoko, S.IP., M.Sc., menyampaikan bahwa pencapaian prestasi Unsoed dalam dua pemeringkatan bergengsi ini menunjukkan arah kebijakan universitas yang konsisten dan berbasis target.
“Kenaikan peringkat dalam QS Asia dan Webometrics menjadi cerminan dari komitmen Unsoed dalam membangun sistem perencanaan dan kerja sama yang strategis dan berdampak. Upaya penguatan daya saing institusi dilakukan tidak hanya dalam konteks akademik, tetapi juga melalui peningkatan reputasi kelembagaan dan kepercayaan mitra nasional maupun internasional,” jelasnya.
“Kami terus mendorong kolaborasi lintas sektor, penguatan branding universitas di kancah global, serta pemanfaatan teknologi informasi secara terintegrasi. Semua ini bagian dari kerja panjang untuk menjadikan Unsoed sebagai universitas yang adaptif, kolaboratif, dan berdaya saing global,” tambahnya.
Ketua Tim Pemeringkatan Unsoed, Dr. Yanuar E. Restianto, M.Acc, Ak, CA, CPA, menjelaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari proses perbaikan berkelanjutan dan strategi penguatan berbasis data.
“Kenaikan peringkat Unsoed dalam QS Asia dan Webometrics menjadi indikator nyata bahwa kerja kolaboratif lintas unit dan penguatan tata kelola telah membuahkan hasil. Untuk Webometrics, kami secara konsisten mendorong optimalisasi konten ilmiah terbuka (open access), peningkatan jumlah dan kualitas publikasi dosen melalui repository, serta visibilitas website dan subdomain unit kerja,” terangnya.
“Kami juga mendorong integrasi sistem informasi, pelaporan data berbasis eviden, dan pembaruan konten institusional berbahasa Inggris sebagai bentuk keseriusan dalam menyesuaikan standar global. Ke depan, langkah-langkah strategis ini akan terus diperkuat agar posisi Unsoed makin kokoh di level internasional,” tambahnya.
Dengan capaian prestasi ini, Unsoed terus memperkuat identitasnya sebagai perguruan tinggi yang berakar pada nilai-nilai lokal, namun juga adaptif dan kompetitif dalam menghadapi tantangan global.
#unsoed1963#merdekamajumendunia