[unsoed.ac.id, Sel, 09/12/25] Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) melalui Program Studi Magister Bioteknologi Pertanian bekerja sama dengan Program Studi Ilmu Kelautan FPIK Unsoed menyelenggarakan dua kegiatan International Guest Lecture yang berfokus pada penguatan pemahaman ilmiah di bidang pertanian berkelanjutan dan konservasi ekosistem laut dalam, Rabu (19/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh dosen, mahasiswa, serta peserta umum dari berbagai institusi, baik internal maupun luar Unsoed.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur II Pascasarjana Unsoed, Dr. Dhadhang Wahyu Kurniawan, S.Si., Apt., M.Sc. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya forum ilmiah internasional sebagai ruang pertukaran pengetahuan dan penguatan kapasitas akademik.
“Kegiatan seperti ini menjadi wahana penting untuk memperluas wawasan, memperdalam kolaborasi, serta memperkuat kompetensi sivitas akademika dalam menjawab tantangan global,” ujarnya.
Jalannya acara dipandu oleh Koordinator Program Studi Magister Bioteknologi Pertanian Unsoed, Prof. Dr. Maria Dyah Nur Meinita, S.Pi., M.Sc., yang bertindak sebagai moderator untuk kedua sesi.
Pada sesi pertama, hadir Prof. Liu Yonggong dari China Agricultural University, pakar Green Agriculture dan pembangunan pedesaan. Melalui materi berjudul “Green Agriculture Development in China”, Prof. Liu memaparkan perkembangan kebijakan pertanian hijau di Tiongkok, capaian strategis, serta peluang penerapan praktik serupa di Indonesia untuk memperkuat sistem pertanian berkelanjutan.
Sesi kedua menghadirkan Zhu Xiaotong, Project Manager dari CHINA-PEMSEA Sustainable Coastal Management Cooperation Center sekaligus Engineer di First Institute of Oceanography, Ministry of Natural Resources, PR China. Dalam paparannya berjudul “Protection of Deep-Sea Habitats – Guardian of the Hidden Oasis of Life on Earth”, ia menjelaskan pentingnya habitat laut dalam sebagai pusat keanekaragaman hayati global, ancaman ekologis yang dihadapi, serta pendekatan konservasi berbasis bukti ilmiah.
Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi kerja sama antara Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unsoed dengan First Institute of Oceanography, Ministry of Natural Resources of the People’s Republic of China melalui program edukasi.
Melalui dua International Guest Lecture ini, Unsoed kembali menegaskan komitmennya dalam membangun jejaring akademik internasional serta mendorong kolaborasi ilmiah lintas disiplin. Forum ini diharapkan memperkaya wawasan peserta mengenai peluang dan tantangan pengelolaan sumber daya alam di sektor pertanian maupun kelautan untuk mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
#unsoed1963#merdekamajumendunia
