Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) pada hari Senin, (22/07/2024), bertempat di ELSHotel Purwokerto. Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 ini bertujuan untuk menyusun borang perangkat asesmen dan desain Sistem Informasi Akademik Rekognisi Pembelajaran Lampau (SIAR RPL).
Acara ini dihadiri oleh seluruh Koordinator Program Studi Magister Unsoed, Wakil Dekan Akademik Unsoed, serta para kepala dinas lingkungan daerah Barlingmascakeb yang meliputi Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen.
Kegiatan diawali dengan laporan dari Sekretaris Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unsoed, Dr. Wisnu Wijanarko. Dalam laporannya, Dr. Wisnu menekankan pentingnya kegiatan ini untuk menyusun perangkat asesmen yang dapat menjawab tantangan dalam pengakuan pembelajaran lampau.
Wakil Rektor Akademik, Dr. Ir. Noor Farid, M.Si., dalam sambutan pembukaannya berharap agar hasil dari FGD ini dapat meningkatkan kualitas akademik dan mempermudah proses pengakuan pembelajaran lampau bagi mahasiswa Unsoed.
Acara utama berupa sosialisasi dan diskusi dipandu oleh tiga narasumber ahli, yaitu Hermawan Prasojo, S.H., M.H., Dr. Zaroh Irayani, S.Si., M.Si., dan Eko Sumanto, S.Pt. Hermawan memaparkan mengenai kebijakan dan regulasi terkait Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) serta pentingnya penyusunan borang yang sesuai standar. Dr. Zaroh membahas tentang teknis penyusunan borang perangkat asesmen dan bagaimana menerapkan pendekatan ilmiah dalam evaluasi pembelajaran lampau. Sementara itu, Eko memberikan insight tentang desain SIAR RPL yang efektif dan efisien, serta bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung proses ini.
Setelah pemaparan dari narasumber, acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok yang melibatkan seluruh peserta. Diskusi ini bertujuan untuk menggali lebih dalam tantangan dan solusi dalam penyusunan borang perangkat asesmen dan desain SIAR RPL. Hasil diskusi kelompok kemudian dipresentasikan dalam sesi pleno. Setiap kelompok menyampaikan rekomendasi dan usulan yang akan menjadi bahan pertimbangan dalam finalisasi borang perangkat asesmen dan desain SIAR RPL.
Acara diakhiri dengan penutupan yang disampaikan oleh perwakilan LP3M Unsoed. Dalam penutupannya, perwakilan LP3M menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta dan narasumber atas partisipasi aktif dan kontribusinya dalam kegiatan FGD ini.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Unsoed dapat menyusun perangkat asesmen yang komprehensif dan sistem informasi yang memadai untuk mendukung rekognisi pembelajaran lampau, sehingga dapat meningkatkan mutu akademik dan layanan kepada mahasiswa.
#unsoedmajuterus
#merdekamajumendunia