[unsoed.ac.id, Selasa 09/12/2025] Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kembali mengukuhkan para lulusan terbaiknya melalui Wisuda Periode ke-159 yang diselenggarakan pada Selasa (9/12/2025) di Auditorium Graha Widyatama Prof. Rubijanto Misman. Pada periode ini, Unsoed mewisuda sebanyak 573 wisudawan, termasuk 73 lulusan berpredikat cumlaude, sekaligus menambah jumlah alumni Unsoed menjadi 127.375 orang.
Prosesi wisuda berlangsung dalam Sidang Terbuka Senat bertajuk “Wisuda Doktor ke-30, Pascasarjana ke-91, Profesi ke-74, Sarjana ke-159, dan Diploma Tiga ke-138 Universitas Jenderal Soedirman.” Para wisudawan berasal dari berbagai fakultas, antara lain: Fakultas Pertanian (93), Fakultas Biologi (23), Fakultas Ekonomi & Bisnis (56), Fakultas Peternakan (53), Fakultas Hukum (32), Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik (76), Fakultas Kedokteran (62), Fakultas Teknik (53), Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan (27), Fakultas Ilmu Budaya (52), Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam (19), serta Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan (27).
Dalam sambutannya, Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc., Agr., IPU., ASEAN Eng. menegaskan bahwa wisuda bukan sekadar prosesi seremonial, melainkan momentum penting dalam perjalanan hidup seorang mahasiswa.
“Wisuda sejatinya memiliki arti tersendiri. Setelah berdinamika selama studi, kini tibalah saudara pada satu tonggak penting dalam kehidupan. Capaian ini menunjukkan bahwa saudara telah berhasil memantaskan diri sebagai seorang wisudawan Unsoed,” ujar Rektor.
Ia menambahkan bahwa capaian para wisudawan merupakan buah dari kerja keras, komitmen, serta doa orang tua dan keluarga. Karena itu, rasa syukur harus senantiasa menjadi dasar dalam menjalani fase kehidupan selanjutnya.
Pada kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan tiga pesan penting kepada para lulusan:
- Jadilah pribadi yang berdampak, sosok yang dibutuhkan dan mampu menjawab berbagai tantangan.
- Jadilah insan yang bergerak, menghadirkan perubahan positif dan terus berkembang.
- Jadilah manusia yang berakhlak, menjunjung tinggi budi pekerti, kebijaksanaan, dan norma dalam setiap tindakan.
Ia juga menekankan pentingnya adaptasi di tengah era global dan digital yang terus berubah.
“Lulusan Unsoed harus berperan aktif, mengambil inisiatif, dan menghadirkan solusi,” tegasnya.
Puput Oktaviana, selaku perwakilan wisudawan, turut menyampaikan ungkapan syukur dan apresiasi dalam kesempatan tersebut. Ia menggambarkan bahwa setiap toga yang dikenakan hari itu menyimpan kisah perjuangan panjang.
Puput juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para dosen atas ilmu dan keteladanan, kepada orang tua serta keluarga atas doa tanpa henti, serta kepada para sahabat seperjuangan yang telah bersama melewati masa-masa sulit selama menempuh studi.
“Wisuda bukanlah akhir, tetapi awal dari babak baru. Dunia yang lebih luas menanti, dengan tantangan yang membutuhkan keberanian dan kreativitas. Namun ingatlah, kita pernah menghadapi banyak hal sulit dan berhasil melewatinya,” ujarnya.
Acara wisuda juga diisi dengan sambutan dan motivasi dari perwakilan alumni, yang disampaikan oleh Dr Purna Sri Utari S.Si.,M.Si yang turut memberikan dorongan semangat agar para wisudawan siap memasuki dunia profesional dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Unsoed melalui berbagai program pendidikan dan pengabdiannya terus berkomitmen melahirkan lulusan yang adaptif, berintegritas, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.
#unsoed1963 #merdekamajumendunia