Berita, Penelitian, Pengabdian, dan Inovasi

Melalui Inovasi Varietas Unggulan, UNSOED Dukung Ketahanan Pangan Nasional

[unsoed.ac.id, Jum, 14/03/25] Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) terus mendukung program ketahanan pangan nasional, dengan menghasilkan inovasi berupa varietas padi unggulan yang adaptif terhadap segala cuaca. Varietas padi unggulan tersebut merupakan temuan dari pemulia tanaman dari Unsoed, yang sudah tersebar di sejumlah daerah di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Humas / WR IV Prof. Dr. Waluyo Handoko, S.IP., M.Sc, dalam sebuah diskusi yang dimoderatori oleh Prof. Dr.Mite Setiansah S.IP.,M.Si, di Cafe Unsoed, Kamis (13/03/2025).

“Terkait dengan program Pak Prabowo tentang pertanian dan ketahanan pangan, Unsoed telah menemukan beberapa kualitas padi yang sudah diakui secara nasional karena sudah ditanam di beberapa provinsi termasuk di Kalimantan hingga Aceh. Hal ini menunjukkan kemampuannya beradaptasi di berbagai kondisi lahan,” kata Prof Waluyo Handoko.

Menurutnya, banyak varietas unggulan yang sudah ditemukan diantaranya Inpago Unsoed-1, Unsoed Parimas, Inpari Unsod 79 Agritan, Inpari Unsoed P20 Tangguh, dan Inpago Unsoed Protani serta Green Super Rice (GSR).

“Itu semua adalah bentuk kontribusi Unsoed, dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut Prof. Waluyo Handoko juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama teman teman media selama tahun 2024, yang sudah terbina dengan baik, dan berharap kedepannya semakin baik.

Baca juga : Padi Tinggi Protein Protani UNSOED, Berhasil Di Tanam di Bantar Kawung Brebes

Dalam diskusi tersebut, Lilik Dharmawan menyoroti upaya pemberdayaan lahan payau untuk mendukung produksi pangan. Dengan luas mencapai 4.000 hektare (ha), pertanyaan pun muncul: apakah Unsoed turut mendampingi program tersebut? Ternyata, Unsoed memang berperan aktif dalam berbagai penelitian dan pendampingan untuk memaksimalkan potensi lahan tersebut dalam mendukung ketahanan pangan.

Unsoed juga terus memperkuat riset pertaniannya, khususnya dalam lingkup Karesidenan Banyumas. Unsoed juga menargetkan untuk menjadi pusat riset utama di wilayah Karesidenan Banyumas.

Sebagai bentuk dukungan akademik, Unsoed juga membagikan katalog buku kepakaran yang memuat berbagai hasil riset dosen dan peneliti terkait pertanian. Selain itu, kampus ini menyoroti pentingnya efisiensi anggaran dalam mendukung ketahanan pangan.

 

 

 

 

 

 

 

 

#unsoed1963#merdekamajumendunia